Hari ini Kamis tanggal 2 Mei 2024, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ke-77. Sebuah momen yang selalu menjadi pengingat untuk kita sebagai anak bangsa, tentang perjuangan para pahlawan pendidikan dalam mencerdaskan bangsa dan membangun Indonesia yang bermartabat.
Sejak diproklamirkannya kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, pendidikan telah menjadi pilar utama dalam memajukan bangsa. Salah satunya adalah Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Indonesia, lahir di Yogyakarta, 2 Mei 1889 dengan nama RM Soewardi Soerjaningrat. Beliau telah menanamkan filosofi pendidikan yang berpusat pada murid, beliau juga mewariskan kepada kita konsep Merdeka Belajar, di mana murid didorong untuk menjadi pembelajar aktif dan mandiri.
Semangat Merdeka Belajar ini terus dikobarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui berbagai kebijakan dan program inovatif, sehingga kami sebagai guru telah menyaksikan dan merasakan transformasi pendidikan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Lima tahun bukan waktu yang sebentar untuk menjalankan tugas memimpin gerakan Merdeka Belajar. Namun, lima tahun juga bukan waktu yang lama untuk membuat perubahan yang menyeluruh. Kita sudah berjalan menuju arah yang benar, tetapi tugas kita belum selesai. Semua yang telah kita jalankan harus diteruskan sebagai gerakan yang berkelanjutan. Semua yang sudah kita upayakan harus dilanjutkan sebagai perjalanan ke arah perwujudan sekolah yang kita cita-citakan,” demikian cuplikan pidato Kemendikbudristek Bapak Nadiem Makarim yang dibacakan oleh Pembina Upacara Kanwil DKI Jakarta, Ibu Kepala Bidang Penmad, yaitu Ibu Viola Cempaka M.Pd, di halaman Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta.
Ayoo semangat, “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar.”
Penulis: Dra. Suningsih, M.Pd
(Wakamad Bid. Pengembangan Mutu)
